Keahlian seorang pemimpin bukan hanya pandai mengatur saja, tetapi ada banyak aspek harus dipahami, terutama bagi Anda yang akan masuk dunia kerja. Perlu diketahui, tidak semua orang punya kemampuan tersebut.
Bahkan, mereka yang sudah menjadi pimpinan seperti supervisor, manager atau direktur belum tentu mempunyainya. Ilmu tersebut memang belum masuk dalam kurikulum baik di sekolah atau kuliah, maka perlu pelatihan khusus.
Pada dasarnya setiap manusia mempunyai bakat menjadi seorang pemimpin, hanya saja mereka belum punya ilmu serta pemahaman bagaimana penerapannya. Oleh karena itu, kami bisa membantu Anda meningkatkan potensi tersebut.
Ini Keahlian Seorang Pemimpin yang Perlu Dikuasai
Sebelum berbicara lebih jauh mengenai pelatihan kami, Anda perlu tahu mengapa pemimpin harus menguasai beberapa kemampuan di bawah ini. Alasannya hanya satu, demi meningkatkan dan menyempurnakan hasil.
Baik itu dibidang pekerjaan, dengan pembuktian bahwa pendapatan perusahaan atau toko meningkat. Kalau memimpin organisasi, ilmu ini memberikan dampak positif membuatnya bergerak maju dan mencapai kejayaan.
Lalu, apa saja kemampuan atau materi yang harus Anda kuasai untuk menjadi seorang pemimpin? Coba perhatikan seluruh pembahasan lengkapnya di bawah ini, mungkin salah satunya sudah diterapkan tetapi masih kurang sempurna.
1. Menjadi Pimpinan Bukan Bos
Keahlian seorang pemimpin yang harus dikuasai adalah benar-benar menjadi seorang pimpinan bukan bos, apakah keduanya berbeda? Jawabannya adalah iya, dari cara keduanya mengatur bawahannya atau teman.
Seorang Bos hanya memikirkan diri sendiri tidak mau peduli dengan keadaan lingkungan sekitar. Kecenderungannya adalah memaksa tanpa ada tindakan sama sekali. Contohnya seperti ini, Anda disuruh mengerjakan sesuatu kemudian hasilnya kurang sesuai, lalu melakukan revisi tanpa ada arahan atau bimbingan. Saat bertanya harus bagaimana, justru marah dan memaki. Kondisi seperti ini sangat tidak menyenangkan bukan?
Berbeda dengan pimpinan, ketika ada revisi tanpa harus bertanya mereka akan memberikan arahan serta langkah mudah mengerjakannya. Dengan begini anak buah paham dimana kesalahan sehingga, besok tidak diulangi kembali.
2. Inspirator dan Motivator
Keahlian seorang pemimpin berikutnya adalah menjadi seorang motivator serta inspirator. Terkadang Anda sering melihat teman sedang letih dan kurang bersemangat? Atau anak buah tidak punya tenaga dalam mengerjakan sesuatu.
Disinilah kemampuan tersebut dibutuhkan, seorang leader harus mampu memberikan semangat untuk tetap berjuang serta motivasi tinggi. Jika, terus dibentak dan ditekan mungkin, pekerjaan akan selesai, tetapi bagaimana dengan hasilnya?
Poin penting dari sebuah pekerjaan adalah proses mendapatkan hasilnya. Dibentak hingga mendapat tekanan tinggi, membuat anak buah akan kehilangan ide terbaiknya. Kondisi seperti ini sangat disayangkan, apalagi kalau mengejar tender.
3. Berkarisma Kuat
Keahlian seorang pemimpin harus memiliki karisma kuat. Bukan dibuat-buat melainkan langsung dalam diri sendiri. Hal itu dapat terpancar dari dalam hati serta kemampuannya dalam memimpin orang atau timnya.
Biasanya dalam pelatihan, kami akan memberikan contoh seperti Steve Jobs untuk luar negeri, sementara dalam negeri ada Bung Karno. Keduanya memiliki pesona kuat, dari segi tampilan terlihat biasa dan kurang berkompeten.
Tetapi, setelah terjun langsung ke lapangan, keduanya bisa mengalahkan 10 orang hebat di seluruh dunia. Keahlian yang mereka miliki dalam mengatur anak buah dan teman ini menjadi kunci terbaiknya.
Ketegasannya bagus, bahkan tidak segan menghukum, tetapi punya filosofi serta komitmen tinggi. Bukan karena ego dirinya sendiri, melainkan untuk kepentingan bersama. Tidak heran keduanya sukses di bidang masing-masing.
4 Punya Kemampuan Manajemen yang Bagus
Keahlian seorang pemimpin berikutnya adalah mempunyai manajemen bagus. Dalam menjalankan bisnis atau sedang mengerjakan sesuatu. Sistem pengaturan harus baik dan tepat maka perlu perencanaan hingga pengendalian.
Strategi ini sangat penting diterapkan agar saat proyek tersebut mulai proses, dapat berjalan dengan baik. Walaupun, masih ada masalah tidak terduga. Namun seorang pimpinan sudah mampu mengatasinya.
Bukan seketika, melainkan sudah termasuk dalam strategi perencanaan tersebut. Jadi, ingin mengerjakan proyek A mereka sudah harus memikirikan apa kemungkinan kendalanya, beserta solusinya di plan B.
Hal itu terus dikerjakan hingga plan E dan F, jadi semua kemungkinan terjadi sudah masuk dalam daftar draft. Ketika terjadi sesuai prediksi, maka jalankan saja rencana cadangan yang sudah disusun sebelumnya.
5. Punya Gaya Kepemimpinan Baik
Keahlian seorang pemimpin lainnya adalah gaya kepemimpinannya, beberapa menyukai orang yang santai, bisa diajak berbicara, serta humoris. Tetapi, jangan terlalu terlena tetap tegas sesuai keputusan di awal.
Gaya kepemimpinan yang baik ini memang bisa diartikan apa saja, hanya saja poin pentingnya adalah ketegasan. Tidak pilih kasih serta selalu berlaku adil sesuai duduk permasalahannya seperti apa.
6. Memiliki Kompetensi Tinggi
Keahlian seorang pemimpin lainnya adalah mempunyai kompetensi tinggi. Artinya, Anda harus menguasai dulu bidang pekerjaannya. Tidak perlu 100%, asalkan mampu 20% saja sudah cukup nanti selanjutnya sambil berjalan.
Intinya strategi awal sudah dapat terlebih dulu sebagai bagian dari pondasi. Selama waktu berjalan dapat belajar lebih lanjut agar dasar tersebut kokoh serta kuat dulu. Ibarat rumah tidak akan roboh.
Walaupun getarannya sangat kuat, namun pondasinya berkualitas A, kemungkinan rusak parah sangat kecil. Tetapi, alangkah lebih baik Anda sudah menguasai materinya agar paham harus ke arah mana proyek itu berjalan.
Dengan begini semua akan lebih efisien, bukan hanya soal waktu saja, melaikan dana juga akan mengikuti. Dalam proyek tersebut menjadi pertimbangan utama mengapa klien atau pimpinan memilih Anda.
Namun untuk bisa memilikinya tidak mudah. Anda harus belajar tekun dan disertai mengikuti pelatihan kepemimpinan, sehingga kemampuannya dapat maksimal tidak hanya setengah-setengah yang justru menghambat perjalanan.
7. Kemampuan Komunikasi dan Problem Solving
Keahlian seorang pemimpin berikutnya adalah mampu berkomunikasi. Bukan hanya kepada anak buah atau teman saja, melainkan klien juga. Ilmu ini sesungguhnya sangat sulit karena, menuntut Anda menjawab dengan tepat.
Ketika seseorang sedang membicarakan A, maka Anda perlu tahu apa yang harus dijawab dan kemana arahnya. Ketelitian itu memang sulit, tetapi bukan tidak mungkin untuk dikuasai dan memang butuh pengalaman.
Selain komunikasi, problem solving juga penting. Jadi, bagaimana caranya ada masalah dapat dipecahkan tanpa menimbulkan sebuah masalah. Ketika Anda sudah punya pemecahan masalah yang bagus, maka kesempatan naik jabatan tinggi akan lebih mudah.
8. Fleksibel, Tangkas dan Lincah
Keahlian seorang pemimpin terakhir adalah harus tangkas, lincah dan fleksibel. Artinya mampu menangkap berbagai kemungkinan dan berani mengambil peluang walau hanya sedikit saja. Hanya bukan atas sebab beruntung. Tetapi, memang Anda punya kompetensi disitu sehingga kemungkinan mendapatkan kepercayaan lebih tinggi terbuka lebar.
Ingin mempunyai semua ilmu mengenai menjadi pemimpin yang baik? Langsung saja kunjungi www.reframepositive.com untuk mengetahui informasi lebih lanjut. Kami siap membantu memenuhi kebutuhan Anda soal pelatihan kepemimpinan sebagai modal sebelum bekerja dan menjadi anggota organisasi.
Reframe Positive percaya pelatihan ini penting untuk kehidupan Anda, jadi bukan hanya digunakan dalam pekerjaan saja. Keahlian seorang pemimpin sangat kompleks oleh karena itu, menguasainya membuat Anda bisa berkembang lebih jauh.