Menjadi seorang pemimpin berbeda dengan Boss. Keduanya memang memiliki persamaan yaitu berada di level lebih tinggi dan punyai anak buah. Hanya saja, ada perbedaan cukup besar yang harus dipahami dari posisi tersebut.

Dalam sebuah pekerjaan seorang boss akan dihargai karena punya jabatan diatasnya, tetapi hanya manis dimuka saja. Dibelakang menjatuhkan dan hasil pekerjaan tidak memuaskan, karena rasa kesal sejak awal.

Jika diteruskan akan berpengaruh pada kualitas kinerja, hasilnya posisi Anda yang akan tergeser dan nantinya menjadi bahan perbincangan banyak orang. Tidak mau hal buruk tersebut terjadi kepada Anda bukan? Pelajari dan kuasai keahlian seorang pemimpin sebelum bekerja.

Menjadi Seorang Pemimpin Atau Sebagai Boss

Dari ilustrasi diatas, masih ada orang bertanya apakah keadaan tersebut tidak jauh berbeda dengan seorang pemimpin? Jawabannya ada perbedaan cukup besar, dimana anak buah atau teman lebih mampu menghargai Anda.

Rasa segan serta kesan menjadi poin utama disini, sikap bijaksana menjadi landasan utamanya. Ketika melakukan kesalahan mereka pasti punya perasaan malu bila mengulangi kedua kali, maka proses revisi akan dikejar.

Walau pekerjaannya santai, namun tetap ada target dan ketegasan juga dijunjung tinggi. Bila diberi hukuman, mereka masih mampu menerimanya, karena memang kesalahan datang dari diri sendiri.

Menjadi seorang pemimpin

Agar lebih mudah dalam membedakan keduanya, dibawah ini akan kami jelaskan lebih terperinci. Sekaligus memberikan alasan secara nyata bahwa sikap pemimpin itu lebih dihargai daripada seorang Boss.

1.      Mampu Mendengar Bukan Memerintah

Menjadi seorang pemimpin itu akan selalu mendengar kata anak buahnya bukan hanya asal perintah saja. Sebagai contoh, mengerjakan sebuah proyek mereka akan bertanya dulu bagaimana strategi serta perencanaannya. Baru melemparkan pada anak buahnya siapa yang mampu menerima tanggung jawab tersebut.

Hal ini menunjukkan bahwa atasan tidak pilih kasih, serta mereka yang merasa mampu dapat memberikan hasil terbaik. Menjadi seorang pemimpin seperti ini biasa didasarkan karena atasan paham benar bagaimana kemampuan anak buah mereka.

Tetapi, kalau seorang Boss, biasanya hanya mengarahkan apa yang jadi pemikirannya dan asumsinya saja. Kemudian asal menunjuk, bahkan di beberapa kesempatan hanya orang itu saja yang selalu mendapatkan kepercayaan. Karyawan lainnya selalu disepelekan hingga mereka malas untuk membantu serta bekerja sama.

Jika kondisi ini terjadi diperusahaan Anda, bagaimana rasanya? Tidak menyenangkan bukan? Maka dari itu sikap menjadi atasan yang bagus harus diterapkan agar kondisinya menyenangkan dan bekerja sepenuh hati.

2.      Mampu Mendorong Bukan Menakuti

Menjadi seorang pemimpin harus mampu mendorong anak buahnya mencapai level tertinggi mereka. Misalnya, ada yang takut mengerjakan proyek karena kurang percaya diri, cobalah didekati dan berikan inspirasi.

Walau mereka salah dalam mengerjakan, tetap beri motivasi agar bisa berkembang lebih baik. Dengan begini, situasinya jauh lebih menyenangkan pada akhirnya Anda akan dikenang sebagai salah satu pahlawan terbaiknya.

Berbeda dengan Boss, mereka bukan memberikan semangat justru memerintah dan kalau gagal akan mendapatkan hukuman. Tekanan ini membuat mental mereka lemah dan susah mengerjakan proyek tersebut.

Jadi, Mana yang Lebih Dihargai ?

Dari dua keadaan diatas sudah bisa dipahami bukan, bahwa menjadi seorang pemimpin lebih dihargai daripada boss. Hanya saja, bagaimana bisa mendapatkan ilmunya? Karena, di sekolah dan kuliah tidak ada.

Ikuti pelatihan yang kami selenggarakan, dengan begini semua teori dan materi tentang seorang pemimpin yang hebat dapat dipelajari dan dipraktekkan langsung. Untuk informasi lengkapnya kunjungi website di www.reframepositive.com

Semua informasi mengenai tata pelaksanaan dan harga ada di sana, serta bagaimana proses pendaftarannya silahkan hubungi admin kami. Perlu diketahui mengikuti pelatihan menjadi seorang pemimpin bermanfaat cukup banyak, bukan hanya di dunia kerja saja, tetapi untuk kehidupan Anda sehari-hari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *